Pinjaman Online Legal – Ingin meminjam dana tapi takut bunganya terlalu besar karena belum terdaftar di OJK ? Tenang aja, artikel ini akan membahas mengenai pinjaman online legal secara resmi dijamin aman secara lengkap dan terupdate. So, simak ya!
Pinjaman online yang legal merupakan solusi terbaik saat kita membutuhkan uang dengan proses pencairan cepat namun aman secara hukum. Yang artinya perusahaan pinjaman online terebut sudah mendapatkan izin dari OJK ( Otorita Jasa Keuangan ). Karenanya, seluruh kegiatan usaha kredit pada penyedia pinjol yang bersangkutan berada di bawah pengawasan OJK. Jadi kamu bisa bertransaksi secara aman. Sebab memang rawan sekali terhadap risiko pinjaan online yang berstatus ilegal.
Pinjaman Online Legal
Nah, setelah mengetahui penjelasan diatas maka kini saatnya perlu mengetahui pinjaman online legal yang sudah terdaftar di OJK yang pasti sudah aman dan terpercaya.
Pinjaman Online Legal AdaKami
Yang pertama ditempati oleh AdaKami. AdaKami menawarkan pinjaman online legal yang aman dan cepat, sekaligus terpercaya. Seluruh proses yang ada berbasis online, sehingga kamu dapat mengaksesnya kapanpun. Cukup menggunakan smartphone, pinjaman dana bisa cair ke rekening kamu. Setelah mengajukan pinjaman, tanpa menunggu lama, kamu akan memperoleh pemberitahuan persetujuan. Yang juga tidak kalah pentingnya, keamanan data pribadi kamu terjamin, sehingga tidak perlu takut mengenai kebocoran data yang sifatnya sangat privasi ini.
Pinjaman Online Mekar
Dengan adanya perlindungan ganda, kamu bisa menggunakan pinjaman online MEKAR secara aman. Suku bunga di dalamnya pun proporsional. Karenanya, kredit online ini cocok sekali untuk kamu yang ingin melakukan pengembangan bisnis UMKM. Bahkan, kamu pun berkesempatan untuk menerima asuransi kredit untuk proteksi ekstra.
Taralite
Taralite hadir untuk membantu kamu dalam hal pembiayaan usaha. Melalui platform fintech ini, kamu bisa mengajukan pinjaman online OJK terpercaya untuk mengembangkan usaha. Sebab, limit kredit yang bisa terima tergolong besar. Persyaratannya pun tidak sulit. Terlebih, jangka waktu pelunasannya juga cukup lama. Karenanya, bisa kamu pakai sebagai alternatif sumber modal bisnis.
Pinjaman Online Legal DanaMerdeka
Layanan pinjaman dana secara online DanaMerdeka bisa menjadi alternatif solusi untuk kamu yang memerlukan dana segera, terutama untuk modal bisnis. Dikembangkan oleh PT. Intekno Raya, kamu bisa melakukan kegiatan kredit secara praktis. Apalagi dengan adanya izin dari OJK untuk platform ini, sehingga kamu bisa melaksanakan pinjaman online secara aman.
KIMO
KIMO sebagai fintech P2P lending yang legal, telah memperoleh izin resmi dari OJK. Yang mana suku bunga dalam pijol ini tergolong rendah, juga tidak ada biaya tersembunyi, karena semua biaya bersifat transparan. Kemudian, proses pengajuan sampai pencairannya pun cepat, sehingga kamu bisa memperoleh dana tanpa waktu lama.
Toko Modal
Dengan slogan sebagai sahabat usaha mikro untuk rakyat, TokoModal mampu merealisasikannya. Pendanaan dalam platform ini pun terjangkau, mulai dari Rp300 ribu kamu telah dapat memperoleh imbal hasil dengan persentase menarik. Kemudian, fintech ini pun melakukan pengendalian risiko secara valid dengan menerapkan prinsip kehati-hatian. Tidak hanya itu, kamu juga bisa melakukan kendali penuh untuk menentukan debitur sejalan dengan kriteria yang telah Anda tetapkan.
Pinjaman Online Legal Akseleran
Akseleran, pinjaman online legal dengan proses mudah dan cepat. Konsep pinjam meminjam secara online yang ada dalam fintech ini tidak memerlukan mekanisme yang sulit. Untuk total pinjamannya, kamu bisa mulai mengajukan kredit dari Rp100 ribu. Yang juga menarik, jadi kamu tidak perlu mengeluarkan biaya untuk mencairkan pinjaman, sehingga bisa lebih hemat. Karena sifatnya yang online, kamu pun bisa mengajukan pinjaman dimanapun kapanpun 24 jam tanpa terbatas waktu.
Ciri-Ciri Pinjaman Online Ilegal
- Tidak terdaftar/berizin dari OJK
- Penawaran menggunakan SMS/WA
- Bunga dan denda tinggi mencapai 1-4 persen per hari
- Biaya tambahan lainnya tinggi bisa mencapai 40 persen dari nilai pinjaman
- Jangka waktu pelunasan singkat tidak sesuai kesepakatan
- Meminta akses data pribadi seperti kontak, foto dan video, lokasi dan sejumlah data pribadi lainnya yang digunakan untuk meneror peminjam yang gagal bayar
- Melakukan penagihan tidak beretika berupa teror, intimidasi dan pelecehan
- Tidak memiliki layanan pengaduan dan identitas kantor yang jelas.
Risiko Meminjam Uang Pinjol Ilegal
- Suku Bunga Relatif Lebih Tinggi
Jangan hanya karena kamu memenuhi syarat untuk mengajukan pinjaman online, lantas kamu dengan senang hati menerima semua isi perjanjian yang ditawarkan tanpa pernah membaca ketentuan secara utuh.
Beberapa pinjaman online hadir dengan suku bunga jauh di bawah 10% sementara yang lain mungkin tiga atau empat kali lebih tinggi. Biasanya besar kecilnya suku bunga pinjaman online tergantung pada banyak hal. Salah satunya adalah skor kredit kamu.
- Ada Denda Bila Anda Melakukan Pelunasan Lebih Cepat
Apakah dalam perjanjian pinjam online kamu diizinkan untuk membayar pelunasan lebih awal atau apakah ada penalti atau biaya lain bila kamu telat membayar pinjaman? Semua tergantung pada jenis pinjaman online yang kamu dapatkan. Biasanya pemberi pinjaman online lebih menyukai bila pelunasan pinjaman kamu lebih awal daripada yang lain.
Tetapi jika kamu ingin melakukan pelunasan lebih cepat dari jatuh tempo, bacalah dengan cermat segala ketentuan untuk memastikan bahwa tidak ada penalti yang akan kamu dapatkan. Kebanyakan pemberi pinjaman online menyertakan denda untuk pelunasan yang dipercepat dan pinalti untuk yang telat melakukan pembayaran.
- Hp Anda Mungkin Disadap
Ternyata menurut Sanu Widyatmoko selaku Wakil Ketua Umum Asosiasi Fintech Pendanaan Indonesia (AFPI) menyebutkan bahwa fintech kredit online memang biasanya mengakses kontak calon peminjam misalnya log panggilan keluar dan masuk. Gunanya untuk menganalisa terkait dengan calon peminjam, apakah layak atau tidak mendapat pinjaman.
- Masalah Privasi
Pinjaman Bank biasanya datang dengan serangkaian aturan privasi yang sangat ketat, tetapi pinjaman online biasanya tidak seformal Bank. Padahal semua pemberi pinjaman, termasuk pinjaman online seharusnya menghormati privasi peminjam sebagaimana yang disyaratkan untuk bank. Tetapi kenyataannya tidak demikian, banyak debitur online yang dengan mudah mengakses data peminjam tanpa perjanjian sebelumnya.
- Biaya Dibayar di Muka Relatif Besar
Berbeda dengan bank yang hanya mensyaratkan bunga beberapa persen dipotong di muka, pinjaman online justru hadir dengan biaya dibayar di muka yang relatif besar. Padahal umumnya jumlah dana yang bisa dipinjam secara online tidaklah besar. Berkisar antara 500 hingga 15 juta. Tetapi potongnya hingga 15 atau malah 20 persen.
- Mendapat Teror
Hak pemberi pinjaman adalah menagih uang yang dipinjamkan jika pada batas waktu tertentu belum juga dilunasi. Tetapi yang perlu dicatat, menagih itu ada cara dan ketentuanya. Tidak boleh melanggar hak-hak peminjam. Setidaknya dari 1.330 laporan terkait technology (fintech) kredit online yang diterima oleh Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Jakarta ada kasus teror kepada peminjam oleh perusahaan.
Nah itulah informasi mengenai pinjaman online legal secara resmi beserta penjelasan ciri-ciri pinjaman online ilegal dan juga risikonya. Semoga dengan artikel ini bisa memberikan manfaat dan terima kasih sudah membacanya hingga selesai.