Apakah kamu sedang mencari informasi mengenai cara daftar UTBK? Tak sedikit orang belum tahu prosedurnya yang mana setiap orang harus bersaing mendapatkan nilai terbaik dari ujian masing-masing. UTBK tahun ini memang sudah digelar beberapa bulan lalu, namun banyak orang belum tahu metode dan prosedur registrasinya.
Kamu harus menyiapkan berkas-berkas persyaratan dan aspek penting lainnya sebagai tolak ukur dalam mengikuti UTBK. Jangan harap kamu bisa mengikutinya bila kamu mengabaikan salah satu dokumen persyaratan yang harus disiapkan.
Secara umum Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) memang sudah berlangsung pada bulan April lalu. Meski begitu, sebagian besar orang tidak tahu cara daftar UTBK agar mereka dapat mempersiapkan diri untuk bergabung tahun depan.
Seperti kamu pahami bahwa UTBK menjadi salah satu aspek penting yang tidak boleh dilewatkan seseorang bila ingin masuk PTN incarannya. Tak hanya itu, pendaftaran UTBK juga simpel yang mana kamu harus bersaing dengan calon mahasiswa lain untuk masuk ke PTN unggulan.
Apa itu UTBK?
UTBK merupakan Ujian Tulis Berbasis Komputer yang hasilnya bakal digunakan untuk mengikuti SBMPTN (Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri). Secara umum UTBK adalah nama ujiannya, sedangkan SBMPTN merupakan proses seleksinya.
Kegiatan ini sudah berlangsung sejak tahun 2019 dan digelar oleh Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) yang menjadi satu-satunya lembaga penyelenggara ujian perguruan tinggi terstandar di Tanah Air. Pelaksanaan UTBK mempunyai nilai lebih yang disebut lebih kredibel, terstandar dan nilai diberikan individu kepada setiap peserta.
Ketentuan dan Syarat Peserta UTBK
- Peserta mempunyai akun LTMPT permanen sebelum penutupan registrasi akun.
- WNI yang mempunyai Nomor Induk Kependudukan (NIK).
- Siswa/i SMA/K/Sederajat calon lulusan tahun 2021 yang mempunyai Surat Keterangan Siswa SMA/K Kelas 12 tahun 2021 atau peserta didik Paket C tahun 2021 dengan batas usia maksimal 25 tahun (per tanggal 1 Juli 2021).
- Siswa/i alumni SMA/K/Sederajat tahun 2019 dan 2020 maupun lulusan Paket C tahun 2019 dan 2020 wajib punya ijazah dengan batas usia maksimal 25 tahun (per tanggal 1 Juli 2021), serta lulusan SMA/Sederajat dari luar negeri atau negara asal yang punya ijazah dan sudah disetarakan.
- Peserta tidak lulus jalur SNMPTN tahun 2019, 2020 dan 2021.
Ketetentuan dan Syarat Tes
- Peserta yang memilih prodi Saintek bisa mengikuti TPS dan TKA Saintek.
- Peserta yang memilih prodi Soshum bisa mengikuti TPS dan TKA Soshum
- Bagi peserta yang memilih prodi campuran (Soshum dan Saintek) bisa mengikuti TPS, TKA Saintek serta TKA Soshum.
- Untuk Program Studi Kedokteran dan Kedokteran Gigi hanya bisa dipilih oleh siswa lulusan SMA/MA jurusan IPA.
- Sehat jasmani dan rohani.
- Peserta yang memilih prodi Seni dan Olahraga harus melampirkan portofolio.
- Peserta tuna netra harus mengunggah Surat Pernyataan Tuna Netra.
- Pembayaran uang UTBK harus dibayar melalui Bank Mandiri, BRI, BNI dan BTN.
Ketentuan dan Syarat Pilihan Prodi dan PTN
LTMPT akan menentukan jumlah program studi dan PTN yang kamu pilih. Meski begitu, aturan pilihan di SBMPTN lebih longgar dibandingkan SNMPTN. Kamu berhak memilih dan menentukan lokasi PTN pilihanmu. Pasalnya, kamu tidak selalu mencari PTN di kota atau provinsi yang sama dengan tempat tinggalmu sekarang.
Hal ini dikarenakan calon peserta berhak memilih paling banyak dua program studi pada satu PTN. Selain itu, kamu juga bisa memilih satu prodi pada setiap dua PTN yang berbeda bila salah satunya tidak diterima.
Bisakah Portofolio untuk Semua Prodi UTBK?
Kami beritahu bahwa setiap prodi memberikan kebijakan berbeda untuk setiap calon peserta. Maka dari itu, kamu perlu menyiapkan portofolio yang mana suatu waktu jurusan pilihan mungkin bakal memintamu melampirkannya.
Secara umum seseorang yang wajib melampirkan portofolio biasanya mengambil prodi Olahraga, Tari, Teater, Seni Rupa Desain dan Karya, Seni Karawitan, Musik, Fotografi, Etnomusikologi, Seni Pedalangan, Tari serta Film dan Televisi. Semua prodi tersebut memang selalu meminta calon pesertanya untuk mengirim portofolio sebagai pertimbangan sebelum ikut UTBK.
Berapa Biaya Daftar UTBK?
Apabila kamu sudah tahu cara daftar UTBK tahun 2021, kamu harus tahu uang pendaftaran yang harus disiapkan selama mengikuti kegiatan ini. Secara umum calon peserta wajib mengeluarkan budget sebesar Rp.200,000 (Saintek dan Soshum) serta Rp.300,000 (Campuran).
Apabila kamu memiliki Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIP Kuliah) dan dinyatakan lolos persyaratan, maka kamu bisa mengikuti tahap berikutnya tanpa mengeluarkan uang sepeserpun untuk memastikan diri masuk ke PTN incaran yang sudah ditentukan sejak awal.
Jadwal UTBK dan SBMPTN 2021
UTBK dan SBMPTN menjadi momok penting yang memang sedikit menegangkan untuk siapa saja sebagai calon pesertanya. Bagaimana tidak, kamu harus duduk terpisah dengan rekan-rekan lainnya dalam menjawab beragam pertanyaan.
Sebaiknya kamu mempersiapkan diri semaksimal mungkin sebelum benar-benar mengikuti agenda dan materi yang diberikan penguji. Selain itu, kamu juga perlu mengikuti tes nya agar dapat menentukan lolos atau tidak sesuai jadwal yang sudah ditentukan sebagai berikut :
- UTBK Gelombang 1 : 12 s/d 18 April 2021.
- UTBK Gelombang 2 : 26 April s/d 2 Mei 2021.
Apabila kamu sudah mengikuti UTBK, kamu bisa menunggu pengumuman hasilnya yang sama dengan rekan lainnya. Pengumuman UTBK SBMPTN sebenarnya sudah digelar sesuai agenda yang dijadwalkan seperti informasi di atas, sedangkan informasi kelulusannya diumumkan pada tanggal 14 Juni 2021.
Apabila kamu dinyatakan tidak berhasil alias belum lolos UTBK, jangan pernah patah semangat. Pasalnya, UTBK SBMPTN biasanya akan selalu digelar setahun sekali sesuai tahun ajaran baru di semua jenjang pendidikan. Kamu bisa menyiapkan diri lebih baik untuk masuk PTN unggulan yang sudah diincar sejak bangku sekolah.
Cara Daftar UTBK
Seseorang yang benar-benar ingin diterima harus mengikuti Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) terlebih dahulu. Ujian ini merupakan salah satu tes wajib yang dilaksanakan dan direkomendasikan oleh Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT).
LTMPT adalah satu-satunya lembaga penyelenggara ujian perguruan tinggi di Indonesia. Selain itu, pelaksanaan UTBK oleh LTMPT punya berbagai macam keutamaan lantaran hasil tes kredibel, terstruktur dan nilainya diberikan secara individu kepada setiap peserta yang mengikutinya.
UTBK bisa diikuti seseorang yang sudah dinyatakan berhasil pada tahun 2019 sampai sekarang mulai dari jenjang SMA/K/Sederajat sampai Paket C tahun 2019, 2020 dan 2021 dengan batas usia maksimum adalah 25 tahun.
Kendati demikian, seseorang hanya bisa mengikutinya sekali saja pada tahun 2021. SBMPTN 2021 biasanya dilakukan sesuai hasil UTBK dan bisa ditambah berdasarkan kebijakan dari setiap PTN yang memberikan kriteria maupun penilaian tertentu terhadap calon mahasiswanya masing-masing.
Cara Daftar UTBK SBMPTN 2021
- Silakan masuk dengan menggunakan akun LTMPT via portal.ltmpt.ac.id.
- Lampirkan data diri yang benar dan lengkap.
- Kemudian, tentukan program studi yang bakal dipilih.
- Unggah portofolio.
- Silakan tentukan Pusat UTBK.
- Tunggu beberapa saat sampai muncul nomor pendaftaran.
- Berikutnya, konfirmasi kartu peserta.
- Unduh kartu peserta ke dalam gadget atau smartphone.
- Terakhir, setorkan uang sesuai metode metode pembayaran yang sudah disediakan.
Demikian informasi mengenai cara daftar UTBK yang harus kamu tahu. Kamu bisa mendaftarkan diri melalui link terkait dan konfirmasi bahwa kamu siap mengikuti seluruh rangkaian tes masuk PTN favorit.
